Ahmad Tasnim: BDK Padang Berkolaborasi Layani Peserta Diklat
BDK Padang – Pelatihan Manajemen
Pondok Pesantren Angkatan IV dan Pelatihan Teknis Penyusunan Program dan
Rencana Kerja periode tanggal 13-18 Maret 2023 ditutup dengan materi Moderasi Beragama
dan Pembangunan Nasional oleh H. Zostrafia, S.Ag, M.Pd.I, Sabtu (18/3/23).
Salah satu peserta Pelatihan Teknis
Penyusunan Program dan Rencana Kerja Ahmad Tasnim S.Ag mengatakan bahwa para
panitia berkolaborasi melayani peserta diklat dengan baik, termasuk dirinya
yang memiliki keterbatasan fisik atau difabel.
“Alhamdulillah panitia pelatihan
berkolaborasi dengan baik melaksanakan tugasnya serta membantu para peserta
termasuk saya,”ungkapnya.
Ahmad Tasnim yang merupakan
Perencana Ahli Madya di Kantor Kemenag Agam mengaku sejak 2016 fungsi kaki
kanannya sudah harus digantikan oleh kaki palsu. Dengan demikian kemampuannya
untuk melakukan beberapa aktivitas sehari-hari menjadi terbatas.
Saat menjadi peserta di BDK
Padang, ia menyebutkan diberikan kemudahan dalam mengikuti pelatihan. Selain
adanya beberapa fasilitas pendukung disabilitas, kelas pelatihan yang
diikutinya juga terletak dilantai dasar atau Aula BDK sehingga mempermudah
mobilitasnya.
“Tidak ada kendala yang saya
alami selama Pelatihan, beruntung ruang pelatihan dan kamar saya terletak di
lantai bawah sehingga saya tidak perlu menaiki tangga,”ungkapnya ASN berusia 57
tahun tersebut.
Dirinya bercerita, pada tahun
2019 silam juga pernah mengikuti pelatihan di BDK Padang pada pelatihan penyusunan
E-Dupak. Ia berharap BDK Padang terus menjadi lebih baik dalam hal
menyelenggarakan pelatihan.
“Saya berharap BDK Padang dapat
terus meningkatkan pelayanan dan juga fasilitas secara umum maupun bagi
penyandang disabilitas.”
BDK Padang saat menyiapkan beberapa
fasilitas penunjang difabel, diantaranya jalur landai dibeberapa titik, kamar
khusus difabel yang dilengkapi dengan fasilitas yang disesuaikan.
Disisi lain, sejak awal Plt. BDK
Padang H. Aprianto, S.Ag., M.A. juga mengimbau kepada pegawai serta panitia
bahwa pada periode kali ini terdapat peserta yang mengalami keterbatasan fisik
sehingga perlu dibantu.
“Mari kita bantu para peserta
yang umum maupun yang berkebutuhan khusus sebaik mungkin, agar peserta meresa
nyaman dan aman selama mengikuti pelatihan di BDK Padang ini,” tegasnya.