Apapun Jabatannya, ASN Perlu Tingkatkan Kompetensi
Padang - Menurut Plt. Kepala BDK Padang H. Aprianto, S.Ag., mengelola
sebuah pondok pesantren dan mendidik santri diperlukan kelihaian, kecermatan
serta kecakapan.
Maka dari itu, setiap ASN perlu meningkatakan kompetensi agar
tugas dapat berjalan dengan baik. Hal tersebut berlaku bagi pengelola pondok
pesantren, perencana maupun jabatan lainnya.
“Berdasarkan undang-undang, ASN diberikan hak untuk
mengikuti pengembangan komptensi 20 Jam Pelatihan (JP), salah satunya dengan
cara mengikuti pelatihan,”ungkapnya pada pembukaan pelatihan manajemen Pondok
Pesantren angkatan IV dan Pelatihan Penyusunan Program Kerja, Senin (13/3/23).
Lebih lanjut, Aprianto menyebutkan bahwa Gus Menteri
(Gusmen) memiliki program unggulan diantaranya terkait moderasi beragama,
transformasi digital dan kemandirian pondok pesantren.
“Dengan demikian, saat ini materi moderasi beragama masuk
dalam mata pelatihan dan kita juga mendukung upaya kemandirian pondok pesantren
dalam hal pelatihan,”katanya di Aula M. Natsir BDK Padang.